Daftar Trading Tanpa Modal Disini
Ingin Tahu Bagaimana Trading Tanpa Modal Baca Artikelnya Disini
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Sabtu (13/4), uang kertas langka itu muncul untuk pertama kalinya setelah 40 tahun dan dijual bersama 1.690 uang kertas langka lainnya, di mana banyak yang berasal dari Palestina.
Uang kertas itu diperkirakan berasal antara 1929 sampai 1944, sebelum terciptanya Israel. Sementara banyak uang kertas lainnya berasal dari negara-negara Teluk, di mana beberapa di antaranya bahkan berasal dari awal terbentuknya Arab Saudi. Sedangkan uang lainnya berasal dari Qatar, Dubai, dan Kuwait
Ahli dalam menilai uang kertas langka, Ayman Abdou, mengatakan uang kertas pecahan 100 Pound Palestina itu dikeluarkan pada 1929 dan terbilang sangat langka. Uang ini juga menarik perhatian pada saat lelang.
"Harga yang berhasil terjual untuk uang kertas ini sebetulnya tidak benar-benar mahal," kata Abdou. "Di masanya, uang kertas ini bisa membeli sebidang tanah di bagian paling indah di Palestina."
Abdou juga mengatakan uang kertas itu sangat istimewa. Ini lantaran uang itu masih dalam kondisi baik dan nomor serinya adalah A000000
"Uang kertas yang memiliki angka nol biasanya sangat langka. Uang-uang ini biasanya dicetak untuk didistribusikan antara bank sentral di seluruh dunia. Ini berarti uang itu sudah jarang sejak pertama kali dikeluarkan," ujar Abdou.
Balai lelang Spink tidak memberi tahu baik nama penjual maupun pembeli yang ada di balai lelangnya demi menjaga kerahasiaan mereka. Hal ini membuat identitas pembeli asal Arab itu tidak diketahui.
Ingin Tahu Bagaimana Trading Tanpa Modal Baca Artikelnya Disini
Kerincigoogle.com, Seorang warga Arab dua hari lalu dikabarkan rela membayar Rp 969 juta untuk membeli selembar uang kertas langka dari Palestina di sebuah balai lelang Spink di Ibu Kota London, Inggris.
Uang kertas itu diperkirakan berasal antara 1929 sampai 1944, sebelum terciptanya Israel. Sementara banyak uang kertas lainnya berasal dari negara-negara Teluk, di mana beberapa di antaranya bahkan berasal dari awal terbentuknya Arab Saudi. Sedangkan uang lainnya berasal dari Qatar, Dubai, dan Kuwait
Ahli dalam menilai uang kertas langka, Ayman Abdou, mengatakan uang kertas pecahan 100 Pound Palestina itu dikeluarkan pada 1929 dan terbilang sangat langka. Uang ini juga menarik perhatian pada saat lelang.
"Harga yang berhasil terjual untuk uang kertas ini sebetulnya tidak benar-benar mahal," kata Abdou. "Di masanya, uang kertas ini bisa membeli sebidang tanah di bagian paling indah di Palestina."
Abdou juga mengatakan uang kertas itu sangat istimewa. Ini lantaran uang itu masih dalam kondisi baik dan nomor serinya adalah A000000
"Uang kertas yang memiliki angka nol biasanya sangat langka. Uang-uang ini biasanya dicetak untuk didistribusikan antara bank sentral di seluruh dunia. Ini berarti uang itu sudah jarang sejak pertama kali dikeluarkan," ujar Abdou.
Balai lelang Spink tidak memberi tahu baik nama penjual maupun pembeli yang ada di balai lelangnya demi menjaga kerahasiaan mereka. Hal ini membuat identitas pembeli asal Arab itu tidak diketahui.
0 komentar:
Posting Komentar