728x90 AdSpace

umum
Rabu, 21 November 2012

Kerinci, SPBU Hampir Terbakar

SUNGAIPENUH -  Puluhan pengendara roda dua dan empat di Kota Sungapenuh lari ketakutan. Penyebabnya, saat mereka asyik antre mengisi BBM di SPBU Pelayang Raya, Rabu (21/11), tiba-tiba terjadi kebakaran.
    Nyaris saja, SPBU itu menjadi lautan api jika saja petugas terlambat memadamkan api yang berkobar. Dari rekaman video yang direkam menggunakan kamera HP, terlihat asap tebal mengepul di sekitar lokasi kebakaran.
    Puluhan pengendara motor di antaranya terlihat terjatuh saat menyelamatkan diri. Karena panik, banyak pengendara yang terpaksa meninggalkan kendaraannya. Sedangkan api terlihat menjalar ke loteng SPBU.
    Informasi yang didapat Tribun, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.30. Puluhan kendaraan roda 
empat dan roda dua sedang antre untuk membeli BBM.
    Tiba-tiba seorang pemilik mobil kijang--saat ini sedang dalam pengejaran petugas polisi--- melemparkan jeriken isi 10 liter keluar mobil, dengan kondisi jeriken telah terbakar api.
    Jeriken berisi BBM itu langsung meledak begitu sampai di tanah. Apinya langsung menyambar kendaraan beserta sejumlah warga yang ada di sekitar. Akibatnya, satu unit mobil pikap putih, nomor polisi BH 1812 DJ milik Marjuni, jadi sasaran si jago merah. Mobilnya di bagian kirinya hangus.   
Sedangkan kacanya nyaris hancur semuanya. Selain itu, satu sepeda motor mio juga hangus terkena api, dan beberapa jeriken terbakar.
22112012_KEBAKARAN.jpg    Selain itu, mobil yang ada berisi jerikan langsung terbakar. Apinya merambat ke bagian atas SPBU. Beruntung petugas SPBU dan warga bertindak cepat melakukan pemadaman, sehingga 23 jeriken BBM di mobil itu tidak terbakar.
    Kapolsek Sungaipenuh, AKP Sutriono, mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan dan pengejaran, terhadap pemilik mobil kijang yang diduga menjadi sumber api.
    "Kita sudah mencoba mencari informasi di CCTV. Namun ternyata CCTV di SPBU tersebut tidak bisa dibuka," ujarnya.
    Katanya, sudah beberapa kali terjadi kejadian besar di SPBU tersebut, namun tidak bisa dilihat dari CCTV. Ia menduga, CCTV di SPBU hanya untuk pajangan saja.
    Kata kapolsek, keterangan yang didapatkannya dari petugas keamanan SPBU, pengendara mobil  

kijang itu mengisi BBM di jalur kendaraan roda empat. Usai mengisi BBM, sopirnya keluar, dan membeli BBM dengan jeriken isi 10 liter.
    "Setelah membayar BBM kepada petugas, ia langsung masuk ke mobil. Namun saat mobil dihidupkan, ternyata BBM yang dibelinya menggunakan jeriken sudah terbakar. Ia membuka pintu dan melemparnya keluar, dan lantas pergi dari SPBU," jelasnya.

Satu Orang Dikabarkan Meninggal
Kabar tentang meninggalnya satu orang warga saat terjadinya kebakaran di SPBU Pelayang Raya, beredar masyarakat. Informasinya, korban yang meninggal adalah warga Semurup, yang berada di SPBU saat kebakaran. Hanya saja tidak ada warga yang mengaku mengetahui identitasnya secara pasti.
    "Saat kebakaran dia sedang antre. Kemungkinan dia terkena serangan jantung karena terkejut mendengar adanya ledakan. Kemudian dia dilarikan ke rumah sakit, dan meninggal saat dalam perawatan," ujar sumber Tribun.
    Dari pengakuan warga yang bernama M Ajir, memang ada pengendara di SPBU yang jantungan dan dilarikan ke rumah sakit. "Saya tidak ikut menyelamatkannya, hanya saja saya ikut mengantarnya ke rumah sakit," katanya.
    Kapolsek Sungaipenuh, AKP Sutriono, mem
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Kerinci, SPBU Hampir Terbakar Rating: 5 Reviewed By: kg