 |
| Salimin LSM Seroja |
Kerincigoogle.com, Sungai Penuh – senin (6/1) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Kerinci, jika tidak ada halangan, dipastikan akan menggelar aksi demontrasi, aksi mahasiswa HMI itu terkait dugaan kecurangan CPNS Kota Sungai Penuh yang menuai isu keterlibatan Putra Mahkota "Fikar Azami" dan Hendi.
Korlap demo HMI Eko Prasetia, aksi yang akan di gelar Senin ini akan mengangkat isu tentang adanya penyimpangan tes CPNS kota sungai penuh, ijazah palsu, dan adanya orang dekat pejabat yang lulus CPNS kota Sungai Penuh.
“Tes CPNS Sungai Penuh sarat dengan masalah, ijazah palsu, ada yang tidak ikut tes tapi lulus, dan sejumlah orang yang lulus ternyata orang dekat pejabat” Ujarpnya kepada kerincigoogle.com.
Sementara itu Kabid PPD HMI cabang Kerinci Iin Rudhiansyah mengeskan bahwa tes CPNS hanya untuk orang kaya dan ada duit, bagi yang miskin dilarang ikut tes karena untuk lulus harus mengeluarkan uang hingga mencapai Rp. 200 juta. “dekat dengan pejabat, dan ada duit bisa lulus” katanya.
Terpisah Fendi LSM Forjam yang melaporkan dugaan kecurangan CPNS Kota Sungai Penuh menjelaskan bahwa kasus ini sudah diproses di polres bahkan dua orang sudah di minta keterangan yakni Ikhsan LSM Jamtosc dan Salimin LSM Seroja.
“Ini bentuk dukungan yang luar biasa dari kawan mahasiswa HMI, dan ini merupakan perjuangan bersama” Jelasnya kepada kerincigoogle.com.
Salimin LSM Seroja ketika dimintai keterangan terkait penyimpangan CPNS Kota Sungai Penuh, mengakui bahwa dirinya sudah dimintai keterangan beberapa hari yang lalu, "Saya sudah dipanggil untuk memberikan keterangan seputar penyimpangan CPNS Kota Sungai Penuh" Ujar Salimin. (KG)
0 komentar:
Posting Komentar